sergap.id, KUPANG – Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sikka periode 2018-2023, Fransiskus Roberto Diogo alias Roby Idong dan Romanus Woga berjanji akan menjadi pemimpin yang bersih dari KKN serta mengutamakan kepentingan rakyat.
Pernyataan tersebut disampaikan keduanya saat tatap muka dengan wartawan di aula pertemuan Hotel Naka Kupang, Rabu (19/9/18) siang.
“Saya dan pak wakil bukan orang yang super, kami tidak punya partai (politik), kami ingin seperti Presiden Jokowi yang hebat, seperti ibu Risma (Wali Kota Surabaya) yang hebat, pemimpin yang dicintai rakyat. Kami akan mendukung semua program gubernur, sehingga tercipta Gubernur NTT yang hebat, dan Sikka juga menjadi hebat,” ujar Roby.
Menurut dia, NTT perlu perubahan yang cepat. Karena itu, Gubernur – Wakil Gubernur bersama Bupati – Wakil Bupati di seluruh NTT perlu bersinergis dalam bekerja.
“Sedangkan terkait visi misi kami di Sikka, kami akan mengutamakan pemenuhan hak-hak dasar masyarakat,” ucapnya.
Kata dia, ada tiga hak dasar masyarakat yang menjadi perhatiannya, yakni kesehatan, pendidikan dan ekonomi pertanian.
Di bidang kesehatan, seluruh warga miskin di Sikka akan diberi Kartu Sikka Sehat.
“Sehingga kesehatan masyarakat terlindungi. Kami juga akan membangun rumah sakit pratama. Yang pertama akan kami lakukan adalah meningkatkan status Puskesmas Beru menjadi rumah sakit pratama. Untuk membangun rumah sakit pratama itu, kemarin kami sudah serahkan proposal ke Dirjen Perimbangan Keuangan (Kementerian Keuangan RI),” paparnya.
Sementara di bidang pendidikan, lanjut Roby, pihaknya akan menyiapkan dana pendidikan bagi anak SD, SMP (SMA/SMK ditangani Pemerintah Provinsi) serta mahasiswa.
“Ini sesuai perintah Undang-Undang nomor 12 tahun 2012 ayat 1, 2 dan 3. Sehingga warga Sikka tidak kesulitan untuk sekolah sampai ke Perguruan Tinggi. Kita siapkan dana Rp 100 M. Ini kita berikan dalam pinjaman tanpa bunga, dan akan dikembalikan (oleh penerima) setelah selesai kuliah atau setelah bekerja. Kita tidak menarik untung dari pinjaman ini, akan tetapi yang kita dapat adalah adanya peningkatan kualitas SDM. Ini juga menjadi motivasi buat anak-anak Sikka untuk terus bersekolah, karena pemerintah siap membantu sampai perguruan tinggi,” katanya.
Sedangkan di bidang ekonomi pertanian, kata Roby, pihaknya akan berupaya agar musim tanam di Sikka menjadi dua kali dalam setahun. Karena itu, masalah air harus segera diatasi.
“Kita akan manfaatkan air permukaan dan air yang berada di bawa ketinggian lahan pertanian dengan memanfaatkan teknologi yang ada,” pungkasnya.
Romanus menambahkan, pihaknya akan berusaha maksimal agar janji-janji yang disampaikan saat kampanye dapat dipenuhi selama lima tahun memimpin Sikka.
Bupati dan Wakil Bupati dari jalur independen ini akan dilantik oleh Gubernur NTT Viktor Laiskodat pada Kamis (20/9/18) pukul 10 pagi di Aula Fernandez, Kantor Gubernur NTT. (CS)
