sergap.id, KUPANG – Dinas kesehatan (Dinkes) Kota Kupang melakukan pendektisian dini hipetitis B ibu hamil di Kota Kupang.
“Kota Kupang adalah salah satu daerah pilot project yang dipilih Kementerian Kesehatan untuk kegiatan ini. Untuk itu kami langsung merespon dan telah melakukan pemeriksaan terhadap ibu hamil di Kota Kupang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, dr. Ary Wijana usai membuka pertemuan koordinasi percepatan pelaksanaan deteksi dini Hepatitis bagi ibu hamil di ruang Garuda lantai II Balai Kota Kupang, Kamis (10/8/17).
Ari menjelaskan, deteksi dini Ibu hamil yang telah dilakukan memperoleh hasil 3,5 persen dari 307 ibu hamil mengidap penyakit hipetitis B. Sedangkan kelompok masyarakat yang beresiko lainnnya adalah 4,4 persen dari jumlah sampel yang diambil, yakni 45 orang.
“Penyakit ini seperti fenomena gunung es. Penularannya melalui perpindahan darah atau tranfusi darah dari ibu kepada bayi yang di kandunganya,” kata Ari.
Menurut Ari, tujuan utama diteksi dini bagi ibu hami ini, jika ditemukan ibu hamil dengan HBS positif dapat ditangani secara capat dengan pemberian imunisasi. Sehingga bayi bisa terbebas dari hepatitis.
“Kenapa hepatisis ini menjadi perhatian serius kita, karena wanita bisa menjadi penular bagi bayinya. Saya berharap, dengan langka deteksi ini, dapat meminimalisir jumlah penderita di kota Kupang,” tutup Ari. (Dem)
