sergap.id, KUPANG – Calon Gubernur NTT asal PDIP dan PKB, Jumat (22/12/17) pagi, menemui Uskup Kupang Mgr. Petrus Turang, Gubernur NTT Frans Leburaya dan mantan Bakal Calon Gubernur NTT asal PDIP Kristo Blasin.
Pantauan SERGAP, Marianus Sae terlebih dahulu menemui Uskup Turang di Istana Keuskupan Kupang di jalan Thamrin Oepoi Kupang. Kedatangan Marianus ini untuk meminta doa restu agar diberkati mampu mengakhiri suksesi Pilgub 2018 dengan kemenangan.
Setelah itu, Marianus menemui Frans Leburaya yang juga Ketua DPD PDIP NTT di Kantor Gubernur NTT di jalan El Tari Kupang.
Dalam pertemuan itu, Marianus meminta maaf jika dirinya dianggap salah hingga membuat sejumlah anggota PDIP marah lantaran DPP PDIP menunjuk dirinya sebagai Calon Gubernur, sekaligus meminta dukungan Frans Leburaya agar bisa memenangkan Pilgub 2018.
Frans Leburaya pun merespon baik dan meminta Marianus bekerja keras untuk menangkan Pilgub dan tetap komit mengurus rakyat jika terpilih sebagai Gubernur.
Frans meyakinkan Marianus bahwa jajaran PDIP selalui solid mendukung pasangan Marianus – Emilia Julia Nomleni dalam kontes Pilgub 2018.
Usai dengan Frans Leburaya, Marianus menyambangi kediaman pribadi Kristo Blasin di Penfui Kupang.
Pertemuan sekitar dua jam itu dipenuhi canda tawa diselingi satu pertanyaan gurau Kristo Blasin kepada Marianus, “Ade cerita dulu, bagaimana ceritanya sampai PDIP menetapkan ade sebagai Calon Gubernur?”.
Marianus menjawab, “Saya mau cerita apa lagi ke kaka, saya ini hanya mengikuti semua tahapan di PDIP. Ketika saya mau daftar ke PDIP, terlebih dahulu saya minta ijin ke pak Frans (Leburaya). Pak Frans bilang ayo silahkan daftar. Ketika saya dipanggil untuk fit and proper test ke Jakarta, saya temui lagi dan minta ijin ke beliau. Pak Frans juga bilang ayo Marianus ikut sana. Makanya setelah saya ditetapkan sebagai Calon Gubernur, tadi saya sudah ketemu beliau untuk lapor diri, sekaligus minta ijin dan mohon dukungannya. Beliau merespon baik dan mendukung. Karena itu saya mohon kaka (Kristo Blasin) juga dukung saya. Kita sama-sama bangun ini NTT”.
Mendengar itu, Kristo manggut-manggut penuh senyum, lalu menjawab, “Saya ini loyal terhadap partai ade. Proses di PDIP sudah final. Partai putuskan apa, itu yang saya jalankan. Sekarang ini waktunya kita kerja menangkan Pilgub”.
Sebagai penutup, Marianus mengucapkan terima kasih kepada Kristo Blasin karena bersedia menerimanya dan mau mendukungnya di Pilgub. (ar/ar)
