sergap.id, KUPANG – Setamat SMA, LAN, umur 21 tahun, pingin sekali menjadi seorang anggota polisi wanita (polwan). Ia kemudian dijanjikan oleh DT (27), sepupunya sendiri, bahwa LAN bisa menjadi polwan melalui jalur khusus, asalkan ada uang.
Kepada LAN, DT mengaku sebagai anggota satuan polisi lalu lintas yang tengah bertugas di Polres Timor Tengah Selatan (TTS).
LAN kemudian menyerahkan uang kepada DT secara bertahap sejak Mei hingga November 2022. Uang tersebut merupakan hasil penjualan sapi milik orang tua LAN sebanyak 40 ekor.
Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, mengatakan, kerugian korban mencapai Rp117 juta.
Saat ini DT sudah ditangkap dan ditahan di Mapolres Kupang untuk kepentingan proses hukum lebih lanjut.
“Tadi pagi korban dan orang tuanya sudah laporkan kejadian ini. Pelaku kami sudah tahan untuk kepentingan penyidikan,” ujar AKBP Anak Agung kepada wartawan, Senin (5/6/23). (sil/sil)
