Ludovikus Taolin

sergap.id, KUPANG – Politisi Perindo, Simon Nahak, akan menggandeng mantan Anggota DPRD NTT dari Partai Golkar, Kim Taolin untuk maju sebagai Balon Bupati dan Wabup Kabupaten Malaka periode 2020 – 2025.

Keduanya dikabarkan akan menggunakan Perindo, PDIP dan PKB sebagai kendaraan politik menuju Pilkada Malaka 2020.

“Ya saya akan maju bersama pak Simon,” ujar Kim kepada SERGAP akhir pekan kemarin.

Sementara itu, Ludovikus Taolin, Anggota DPRD Provinsi NTT asal PKB yang juga ayah kandung dari Kim memastikan dirinya tidak maju sebagai bakal calon (balon) Bupati maupun Wakil Bupati (Wabup) Malaka.

“Saya sudah tua. Tugas bupati dan wakil bupati itu berat. Saya pernah jalankan itu waktu masih menjabat (sebagai wakil bupati) di (Kabupaten) Belu. Saya tidak maju lagi,” tegasnya.

Jawaban Ludovikus tersebut sekaligus mengakhir isu yang mengatakan dirinya akan maju sebagai wabup mendampingi Simon Nahak.

“Saya mau fokus di de pe er saja. Saya tidak mau kecewakan masyarakat yang memilih saya kemarin. Keluarga saya juga tidak mau saya maju. Saya hargai itu,” ucapnya.

Karena itu, di Pilkada Malaka nanti, diperkirakan hanya ada dua pasang calon bupati dan wabup yang bertarung, yakni pasangan Simon Nahak – Kim Taolin dan Stefanus Bria Seran (SBS) – Wandelinus Taolin.

SBS adalah Bupati Malaka sekarang. Sedangkan Wandelinus Taolin adalah mantan Anggota DPRD Malaka yang juga adik kandung dari Ludovikus Taolin.

Sejauh ini nampak kedua kubu mulai jalankan strategi untuk menang. Para pendukungnya pun tak mau tinggal diam. Berbagai keunggulan jagoan mereka disebar lewat media sosial, terutama facebook.

Terkadang terjadi juga silang pendapat di dunia maya. Bahkan condong ke saling fitnah.

Menanggapi kondisi ini, Lodovikus memberi nasehat agar kedua kubu bersikap santun berpolitik.

“Politik yang santun. Pakai budaya saling menghargai. Jangan saling ejek, karena akan memicu kekacauan, ” pintanya.

Ditanya soal kehadiran Wandelinus Taolin dan Kim Taolin di panggung Pilkada kali ini, Lodovikus mengatakan, dirinya sangat menghormati keputusan adiknya dan anaknya itu.

“Saya hargai semua niat baik adik saya dan anak saya. Ini baru awal. Masih berproses. Intinya, dalam berpolitik harus santun dan rendah hati,” timpalnya.

Menurut Ludovikus, walau ada adiknya yang maju sebagai balon Wabup, namun ia sepenuhnya akan mendukung pasangan Simon Nahak dan Kim Taolin.

“Saya lebihnya ke Simon Nahak. Beliau adalah pribadi yang santun dan bisa diandalkan untuk membangun Malaka menuju daerah dan masyarakat yang sejahtera dan mandiri,” ucap Ludovikus.

Figur Ludovikus Taolin sendiri sangat diperhitungkan di Malaka. Namanya sempat masuk dalam bursa survei dan mengantongi hasil sebagai kandidat dengan nilai elektabilitas paling tinggi.

Walau begitu, sikapnya tidak berubah. Ia tetap tak mau maju sebagai balon bupati atau wabup.

“Saya tidak maju. Tapi tolong sampaikan kepada masyarakat Malaka untuk santun berpolitik, agar terciptanya masyarakat Malaka yang santun dan berbudaya tinggi,” pungkas politisi yang pernah menjadi rival SBS di Pilkada Malaka 2015 itu. (cs/nl)

KOMENTAR ANDA?

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini