
sergap.id, MBAY – Ketua DPRD Kabupaten Nagekeo, Safar Laga Rema, melantik Romaldus Fredimus Lebi, S.Fil, dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai Anggota DPRD Nagekeo periode 2024–2029. Pelantikan Pengganti Antar Waktu (PAW) ini berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Nagekeo, Senin (28/7/2025).
Fredi, sapaan akrab Romaldus, menggantikan mendiang Fransiskus Julu Laga yang meninggal dunia pada Senin 10 Februari 2025 lalu.
Safar mengatakan, pelantikan PAW ini penting dilakukan demi menjaga keberlangsungan fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran DPRD.
“Sejak wafatnya almarhum Fransiskus Julu Laga, DPRD Nagekeo menjalankan tugas dengan hanya 24 anggota, yang tentu berdampak terhadap efektivitas kerja lembaga”, jelasnya.
Atas nama pimpinan dan seluruh anggota DPRD, Safar menyampaikan ucapan selamat kepada Fredi. Ia berharap Fredi dapat segera menyesuaikan diri, serta menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan dedikasi terhadap kepentingan masyarakat.
Tak lupa, ia juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada mendiang Fransiskus Julu Laga atas pengabdian semasa hidupnya.
“Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan tempat terbaik bagi almarhum dan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Nagekeo, Simplisius Donatus, SH, menjelaskan, pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Gubernur NTT Nomor: 10033.1/620/PEMKES, tertanggal 10 Juli 2025.
“Kursi legislatif yang diisi hari ini merupakan cerminan kepercayaan rakyat yang tidak terputus oleh waktu. Demokrasi berjalan terus, membawa harapan dan keterwakilan yang nyata,” ujarnya.
Fredi dilantik sebagai anggota DPRD mewakili Daerah Pemilihan (Dapil), yakni Kecamatan Mauponggo, Keo Tengah, dan Nangaroro. Ia memperoleh suara terbanyak kedua dari PKB pada Pemilu Legislatif lalu.
“Saya ucapkan selamat dan sukses kepada saudara Fredi. Tugas yang diemban bukan semata-mata jabatan, melainkan amanah rakyat yang harus dijaga dan dilaksanakan dengan hati dan tanggung jawab,” ucapnya.
Bupati juga menegaskan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif untuk menghadapi berbagai tantangan daerah, mulai dari pengentasan kemiskinan, stunting, pendidikan, kesehatan, hingga ekonomi lokal.
Ia berharap Fredi dapat segera beradaptasi dan berkontribusi aktif dalam pembahasan berbagai program prioritas pembangunan.
“Mari kita rawat semangat kebersamaan, gotong royong, dan nilai-nilai budaya lokal: ‘To’o Fogho Waga Sama’—yang berarti persatuan dan persaudaraan—sebagai kekuatan kita dalam membangun Nagekeo yang lebih maju dan berdaya saing,” pungkasnya.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh Kapolres Nagekeo AKBP Rachmat Muchamad Salihi, S.I.K., M.H., pimpinan BRI, BNI, dan Bank NTT, para pimpinan OPD, tokoh agama, tokoh adat, keluarga, dan kerabat. (sg/sg)




























