Simon Nahak dan Louise Lucky Taolin
Simon Nahak (tengah) diapit Louise Lucky Taolin (kanan)

sergap.id, BETUN – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malaka, Simon Nahak dan Louise Lucky Taolin atau SNKT sementara masih unggul atas Paslon Stefanus Bria Seran- Wendelinus Taolin (SBS-WT).

Berdasarkan hitung cepat di Posko Pemenangan SNKT sesuai surat C1-KWK atau catatan pelaksanaan pemungutan suara dan perhitungan suara di 395 TPS, hasilnya SNKT unggul dengan perolehan suara sebanyak 50.687 atau 51 persen. Sementara SBS-WT hanya meraih 49.585 suara atau 49 persen.

Dari 12 Kecamatan yang ada di Malaka, SNKT menang di 8 Kecamatan, yakni Wewiku, Malaka Barat, Malaka Tengah, Kobalima, Kobalima Timur, Malaka Timur, Botin Leobele, dan Laenmanen.

Sedangkan SBS – WT hanya menang di 4 kecamatan, yakni Weliman, Rinhat, Sasitamean, dan Lo Kufeu.

Sementara hasil Sistim Rekapitulasi (Sirekap) yang dirilis KPU lewat situsnya per hari ini, Jumat (11/12/2020) pukul 15.39 Wita, SNKT memperoleh suara sebanyak 53,1 persen. Sedangkan SBS-WT berada di posisi kedua dengan perolehan suara sebanyak 46,9 persen.

Hasil suara itu berasal dari 120 TPS dari total 395 TPS (30.38%) yang ada di Malaka.

Simon Nahak kepada wartawan, Kamis (10/12/20) siang, menjelaskan, semua salinan C1 KWK yang diperoleh para saksi SNKT dari semua TPS telah masuk ke Posko Pemenangan SNKT.

Simon mengimbau semua pihak untuk mengawal surat suara dari TPS ke Kecamatan dan dari kecamatan hingga pleno di KPU kabupaten.

“Tugas kita sekarang adalah kawal suara. Jangan sampai hilang di tengah jalan. Karena hasil perhitungan suara berdasarkan C1 KWK sudah jelas, yakni SNKT menang,” ujar Simon Nahak.

Dia pun menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah memenangkan SNKT.

“Kemenangan SNKT adalah kemenangan masyarakat Malaka. Kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat, partai pendukung, Tim Sis/Bro, tim keluarga, relawan, mahasiswa, serta tim pemenang mulai dari tingkat desa hingga kabupaten yang sudah mendukung dan memilih SNKT,” katanya.

Simon mengaku, ia dan KT akan memenuhi semua janji kampanye jika telah dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Malaka, diantaranya, tahun pertama akan membangun pusat perkantoran pemerintah, dan 100 hari pertama ia bersama wakilnya akan mengaudit semua kegiatan yang sudah dilaksanakan, mulai dari desa hingga kabupaten.

“100 hari itu untuk memastikan pemanfaatan anggarannya, apakah tepat atau tidak? Karena Malaka perlu dibangun dengan pondasi yang bersih. Saya sudah omong di masyarakat untuk bersihkan korupsi. Sehingga 100 hari kerja saya akan lihat semua program dan audit semua. Mulai aparat desa, camat, kepala dinas sampai mantan Bupati. Saya harus lakukan itu, itu komitmen saya,” tegasnya. (sb/sb)

Komentar Sesuai Topik Di Atas

KOMENTAR ANDA?

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini