Tim sekolah lapangan saat berbagi pengalaman dengan mantan Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday, di Kupang, Minggu (30/7/23) malam.
Tim sekolah lapangan saat berbagi pengalaman dengan mantan Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday, di Kupang, Minggu (30/7/23) malam.

sergap.id, TABANAN – Kesulitan memperoleh air bersih yang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Lembata mendapat perhatian serius dari Yayasan Simpul Indonesia.  

Yayasan yang memiliki satu titik usaha di Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Bali, ini mengundang dan membiayai lima kepada desa (kades) dan lima pengurus Gereja Santa Maria Ratu Damai Mingar untuk sekolah lapangan di Tabanan selama seminggu tentang bagaimana membuat jariangan air biaya murah menggunakan hydrant manual dan bak penampung air sederhana.

Lima kades tersebut adalah Kades Penikene, Lolong, Pasir Putih, Wuakerong, Bour.

Ketua Tim Sekolah Lapangan, Nadus Ketoi, mengatakan, sekolah lapangan tersebut merupakan inisiatif Yayasan Simpul Indonesia yang bekerjasama dengan Pastor Paroki Mingar, Romo Yermi Rianghepat.

“Ini sekolah gratis. Semua biaya perjalanan dan penginapan ditanggung oleh Simpul Indonesia. Kami sangat bersyukur diberi ilmu penting secara gratis”, ujar Nadus saat berbagi pengalaman dengan mantan Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday, di Kupang, Minggu (30/7/23) malam.

“Selain teori, kami juga praktek lapangan bagaimana membuat hydran manual dan bagaimana membuat bak penampung air sederhana dengan biaya murah untuk menaikan air dari lembah ke dataran di ketinggian”, tambahnya.

Kades Pasir Putih, Wenaeslaus Bala Papang, mengaku, pada September 2023 mendatang, Simpul Indonesia akan membangun hydrant di Mingar.

“Ini berkat dari Allah”, ucapnya.

Sementara itu, Thomas ola Langoday, memberi apresiasi kepada Yayasan Simpul Indonesia yang telah memberi pengetahuan berarti kepada para kepala desa dan pengurus gereja.

Ia juga memberi pesan kepada tim sekolah lapangan agar terus memupuk persatuan guna mampu mengatasi masalah kehidupan, termasuk masalah air bersih di Lembata.

“Kita harus taan tou (bersatu)”, katanya, singkat. (ip/ip)

Komentar Sesuai Topik Di Atas