Bupati Kupang Rapat bersama jajaran Badan Pembangunan Internasional  Amerika Serikat (USAID)
Bupati Kupang Rapat bersama jajaran Badan Pembangunan Internasional  Amerika Serikat (USAID).

sergap.id, KUPANG – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan, menjalin kerjasama dengan Badan Pembangunan Internasional  Amerika Serikat (USAID) dalam meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi ibu dan bayi baru lahir di Indonesia melalui program MOMENTUM.

Program ini adalah hibah dari USAID kepada Kementerian Kesehatan dan akan dilaksanakan dalam rentang tahun 2021 – 2025.

Kegiatan ini menyasar 6 provinsi, salah satunya NTT. Khusus NTT, program ini difokuskan untuk mendukung pelayanan maternal dan neonatal di fasilitas kesehatan publik (milik pemerintah) di 22 Kab/Kota di NTT dengan proporsi anggaran sebesar 50 % dari total anggaran program.

Di Kabupaten Kupang, program ini mendukung 1 RSUD Naibonat dan 9 puskesmas rawat inap yang akan dikembangkan menjadi puskesmas PONED, diantaranya puskesmas Tarus, Oesao, Oekabiti, Takari, Lelogama, Sulamu, Batakte, Oemasi dan puskesmas Uitao.

Direktur Misi USAID, Ryan Washburn dari Kedutaan besar Amerika di Jakarta, Selasa, 2 Nov 2021 sempat melakukan pertemuannya dengan Bupati Kupang, Korinus Masneno, disela-sela kegiatannya melihat langsung kegiatan emergency drill dan hasil awal dari hospital mentoring di RSUD Naibonat.

  1. Erna Mulati, selaku Direktur Kesehatan Keluarga Kemenkes RI diawal pertemuan tersebut, menyampaikan terima kasih atas penyambutan Bupati Kupang bersama jajaran, yang diakuinya banyak membawa perubahan di Kabupaten Kupang.

“Tidak butuh waktu terlalu lama, sebab melibatkan banyak dukungan dari berbagai pihak. Terutama dalam penanganan angka kematian ibu dan bayi juga stunting,” ujar Mulati.

Pemkab Kupang,  disampaikan Bupati Kupang Korinus Masneno sejak bulan Mei 2021 melalui program MOMENTUM USAID telah melaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya :

  1. Hospital Mentoring yaitu kegiatan pendampingan RSUD Naibonat yang dilakukan oleh RSUP Sanglah dan RSUD W.Z. Johanes dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan ibu dan bayi di RSUD Naibonat. Bulan November 2021 ini, kegiatan hospital mentoring akan difokuskan pada peningkatan kapasitas tenaga kesehatan maternal dan neonatal di RSUD Naibonat dengan melakukan serial pelatihan terkait kegawatdaruratan maternal dan neonatal salah satunya pelatihan tim PONEK.
  2. Penguatan kelompok kerja penurunan stunting, angka kematian ibu dan bayi.
  3. Mendukung kegiatan audit maternal perinatal (AMP) yg diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kab.Kupang berupa dukungan anggaran dan tenaga ahli.
  4. Meningkatkan kapasitas Dinkes Kab.Kupang dalam pengelolaan data kematian ibu dan bayi melalui pelatihan fasilitator Maternal Perinatal Death Notification.

Hingga tahun 2025, lanjut Bupati, program MOMENTUM akan terus dukung Pemkab Kupang melalui kegiatan-kegiatan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi di puskesmas dan rumah sakit, peningkatan kualitas rujukan dan peningkatan kualitas data maternal dan neonatal di Kabupaten Kupang.

Bupati Korinus juga  menjabarkan beberapa upaya Pemkab Kupang dalam sinergitas pelaksanaan program MOMENTUM berupa kebutuhan peralatan di RSUD Naibonat yang kurang/belum ada dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 miliar pada tahun 2021, alokasi anggaran untuk obat-obatan di rumah sakit dan puskesmas, alokasi dana pengaman bagi masyarakat tidak mampu dan tidak memiliki identitas diri, serta pembiayaan yang tidak ditanggung oleh BPJS.

Rumah Jabatan Bupati Kupang yang berlokasi di kota kupang dapat digunakan sebagai salah satu alternatif rumah tunggu bagi masyarakat Kabu[aten Kupang dalam rangka mendekatkan pelayanan di RS rujukan yang berada di kota kupang, dan 20 % penggunaan dana desa untuk urusan kesehatan.

Usai mengunjungi RSUD Naibonat, Direktur Misi USAID mengatakan pelayanan kesehatan di Kabupaten Kupang sudah banyak kemajuan.

“Rumah sakit, posyando dan puskesmas sudah banyak kemajuan, semua tak lepas dari kepemimpinan Bupati Kupang Korinus Masneno,” kata Ryan Washburn.

Dirinya berharap, kemajuan yang sudah ada, dipertahankan dan terus ditingkatkan.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur RSUD Naibonat, dr. Erol Nenobais turut memberikan presentasi tentang pelaksanaan Hospital Mentoring di RSUD Naibonat.

Acara ini ditandai dengan penyerahan cendera mata dari Mission Director USAID kepada Bupati Kupang dan sebaliknya. (mr/mr)

KOMENTAR ANDA?

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini