Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Kupang, Theodora Iwlade Taek dan Ketua Komisi IV Livingstone Ratu Kadja.

sergap.id, KUPANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang diminta segera menggunakan sistem online dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2017 dan seterusnya.

Penggunaan sistem PPDB Online ini untuk mengurangi penumpukan siswa baru pada sekolah-sekolah favorit, baik swasta maupun negeri.

“Sistem ini juga dapat menekan intervensi pihak-pihak tertentu saat penerimaan siswa baru,” kata Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Kupang, Theodora Iwlade Taek yang didampingi Ketua Komisi IV Livingstone Ratu Kadja kepada wartawan di Kantor DPRD Kota Kupang, Selasa (9/5/17).

Menurut Theodora, salah satu kota yang telah menggunakan sistem online PPDB adalah Surabaya. “Sistim ini mestinya dipakai oleh Kota Kupang. Karena sangat bagus,” tegasnya.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Kupang, Livingstone Ratu Kadja, mengatakan, penggunana PPDB online dapat menjaga keseimbangan antara jumlah siswa dengan kapasitas sekolah.

“Sebab, jika tidak diterima di satu sekolah karena jumlah siswa baru sudah cukup sesuai daya tampung sekolah, maka siswa yang bersangkutan akan mendaftar ke sekolah lain,” ujar Livingstone.

Livingstone  mengaku, pihaknya akan mendorong pemerintah melalui dinas terkait, agar sistem oline segera diterapkan di semua sekolah.

Ide Komisi IV tersebut ditanggapi positif oleh Wakil Walikota Kupang, Hermanus Man. “Pemerintah akan mengatur secara baik, sehingga adanya pemerataan siswa di semua sekolah, baik negeri maupun swasta,” katanya.

Sejauh ini salah satu sekolah yang telah menjalankan PPDB onlie adalah SMA Katolik Geovanni Kupang. (Andy)

KOMENTAR ANDA?

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini