Angela Mersi Piwung saat menyerahkan bantuan 1 unit Hand Traktor dan 1 unit Water Pump (mesin isap air) kepada dua kelompok tani di Kabupaten Nagekeo.
Angela Mersi Piwung saat menyerahkan bantuan 1 unit Hand Traktor dan 1 unit Water Pump (mesin isap air) kepada dua kelompok tani di Kabupaten Nagekeo.

sergap.id, MBAY – Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) Provinsi NTT yang juga Ketua Komisi IV DPRD NTT, Angela Mersi Piwung, menyerahkan bantuan 1 unit Hand Traktor dan 1 unit Water Pump (mesin isap air) kepada dua kelompok tani di Kabupaten Nagekeo.

Hand Traktor diberikan kepada kelompok Tani Bo’a Rebhe Jaya di Kelurahan Dhawe, Kecamatan Aesesa, sementara Water Pump diberikan kepada kelompok Tani Bo’a Lewa di Kelurahan Nage Oga, Kecamatan Boawae.

Penyerahan bantuan tersebut disaksikan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Nagekeo,  Olivia Monika Mogi bersama Anggota DPRD Nagekeo dari Fraksi PKB Safar Laga Rema, dan Odorikus Goa Owa.

Kepada SERGAP, Mersi menjelaskan, bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) tersebut bersumber dari dana Pokir DPRD NTT.

“Bantuan ini atas permintaan kedua kelompok tani, berupa proposal yang diajukan sejak tahun 2021 dan puji Tuhan, hari ini, Selasa, 13 September 2022, baru bisa terealisasi”, ungkapnya.

“Bantuan yang bapak dan ibu terima hari ini merupakan, wujud nyata, aspirasi yang selama ini bapak dan ibu sampaikan kepada kami, sebagai wakil rakyat dan pelayan”, ujar Mersi saat menyerahkan kedua bantuan itu.

“Saya sangat bangga, sekalipun dengan peralatan yang belum memadai, akan tetapi semangat bapak dan ibu dalam kelompok, terutama dalam usaha budidaya sayur-sayuran dan tomat merupakan kebutuhan harian untuk kita konsumsi. Selain dijual sendiri, hasil budidaya juga bisa disalurkan lagi ke penjual lain untuk diolah dan dijadikan produk tertentu dalam jumlah yang banyak. Selain itu kegiatan budidaya sangat efektif untuk menjaga kelangsungan hidup. Sayur-sayuran untuk memenuhi gizi dan nutrisi masyarakat banyak. Semoga dengan bantuan ini, bisa meringankan beban kerja bapak-bapak dan ibu-ibu”, pungkasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Nagekeo, Oliva Monika Mogi, berharap bantuan yang diberikan dapat dijaga dan dimanfaatkan secara baik oleh para petani.

“Bantuan ini merupakan suatu bentuk kepedulian kepada kita warga Nagekeo. Saya berharap ini tidak disalahgunakan. Kita dari pihak Dinas akan membentuk sebuah lembaga guna memberikan pelayanan terhadap jasa pelayanan Alsitan atau Usaha Pelayanan Jasa Alsintan( UPJA). Ini penting, agar lebih mudah dikordinasi dan pengawasannya lebih terarah”, imbuhnya. (sg/sg)