sergap.id, KUPANG – Ketua DPRD Kabupaten Kupang, Yosep Lede, mengaku, wajah dan badannya mengalami luka dan memar akibat dipukul dan dicakar oleh Wanti, istri simpanannya.
Lede berjanji akan menujuk bekas cakaran Wanti itu kepada SERGAP.ID. Namun hingga kini Lede tak pernah menampakan batang hidungnya.
Lewat WhatsApp, Lede, mengatakan, semua bekas luka di sekujur tubuhnya, masih ada. “Nanti juga kk (SERGAP,ID) lihat muka saya, dan badan (saya) memar biru semua,” ujar Lede.
Informasi yang dihimpun SERGAP.ID, menyebutkan, Lede telah bercerai dengan istri pertama dan menikah lagi dengan salah satu pegawai di lingkup Pemerintah Kota Kupang.
Dari pernikahan pertama, Lede dikaruniai dua anak. Sedangkan dari istri keduanya, ia dikaruniai satu anak.
Sementara dari Wanti, wanita yang juga dijanjikan akan dinikahi Lede dikaruniai 1 anak laki-laki, dan kini Wanti sedang hamil lagi dengan usia kandungannya telah mencapai delapan bulan.
Menurut Wanti, Sabtu (7/10/17) lalu, dirinya dipukul oleh Lede di dalam mobil hanya karena ia menanyakan tentang wanita lain asal Medan berinisial CAL yang baru saja digaet oleh Lede.
Karena emosi, Lede langsung menganiaya Wanti di depan anak mereka, buah kasihnya dengan Wanti yang kini baru berusia 1,5 tahun.
Wanti yang dalam kondisi hamil besar dipukul berulang kali hingga mengalami memar di sekujur tubuh. BACA JUGA: Ketua DPRD Kupang Hamili Mahasiswi, Wanti: Dia Juga Sering Pukul Saya
Karena tidak tega melihat kakaknya dipukul, Ingrit —nama samaran—, adik kandung Wanti, yang kebetulan ikut bersama Lede dan Wanti spontan memarahi Lede.
“Beta sempat marah dia. Jangan ringan tangan dengan perempuan. Akhirnya dia stop pukul,” kata Inggrit kepada SERGAP.ID, Selasa (10/10/17) malam.
Menurut Inggrit, Lede berjanji akan menikahi Wanti, namun sampai hari ini janji tersebut masih tinggal janji. “Ada surat pernyataan yang dibuat oleh dia (Lede),” tegas Inggrit. (Cis)