sergap.id, KUPANG – Kepala Staf TNI AD (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E.,M.M., dinobatkan sebagai Pangeran oleh Raja Sonbai saat berkunjung ke Nusa Tenggara Timur. Penobatan gelar Pangeran ini ditandai dengan penyerahan mahkota, pedang dan tongkat berkepala buaya yang dilaksanakan di aula rumah jabatan Gubernur NTT, Rabu (18/5/2022).
Saat menerima gelar pangeran, Jenderal Dudung didampingi Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, M. Sc., Aslog Kasad Mayjen TNI Saiful Rachiman, Pangdam IX/Udy dan Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Iman Budiman, S.E.
Selain Gubernur NTT, tampak juga hadir Kabinda NTT, Ketua DPRD Provinsi NTT, Raja Sonbai, Keluarga Besar Sonbai dan Forkopimda.
Jenderal Dudung merupakan orang luar pertama yang diberi gelar oleh Raja Sonbai.
Raja Sonbai juga menyatakan Jenderal Dudung sebagai sahabat, keluarga dan saudara kandung Sonbai di tanah Timor.
“Ketangksan, keperkasaan dan kekuatan diberikan pada sore hari ini dan diwujudkan bagi keutuhan NKRI. Gelar kehormatan dari Sonbai baru pertama kali terjadi pada hari ini,” ujar penerjemah Raja Sonbai ketika membacakan makna dibalik penobatan Jenderal Dudung, Rabu (18/5).
Dikesempatan yang sama, Jenderal Dudung menyatakan gelar Pangeran yang diberikan Raja Sonbai merupakan sebuah penghormatan sekaligus sebuah tanggung jawab besar.
Menurutnya seorang Pangeran harus bisa melindungi Tanah Air Indonesia sama seperti jabatan KASAD yang diembannya.
“Secara pribadi saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. Ini suatu kehormatan dan saya harus jaga. Ini merupakan suatu pengakuan dan ini harus dipertanggungjawabkan dalam konsekuensinya”, ujar Dudung. (red/penrem )
 Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E.,M.M., dinobatkan sebagai Pangeran oleh Raja Sonbai saat berkunjung ke Nusa Tenggara Timur. Penobatan gelar Pangeran ini ditandai dengan penyerahan mahkota, pedang dan tongkat berkepala buaya yang dilaksanakan di aula rumah jabatan Gubernur NTT, Rabu (18/5/2022).){kind=link}