sergap.id, MBAY – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Nagekeo, Lukas Mere, akhirnya dilantik oleh Bupati Nagekeo, Yohanes Don Bosco Do, sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Nagekeo.
Pelantikan Sekda defenitif tersebut dilangsungkan di Aula Setda Nagekeo pada Selasa 22 Oktober 2019 dan disaksikan oleh pimpinan SKPD, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Sekda Nagekeo sebelumnya dijabat oleh Bernad Finsiena sebagai Plt Sekda selama satu tahun.
“Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, saya Bupati Nagekeo dengan ini secara resmi melantik saudara Drs. Lukas Mere, diangkat dalam jabatan pimpinan tinggi pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Nagekeo. Saya percaya bahwa saudara akan menjalankan tugas dengan sebaik baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan,” ujar Bupati Don saat melantik Lukas Mere.
Don mengatakan, keputusan memilih Lukas Mere dilatari prestasi dan pengelaman kerja yang bersangkutan dalam tatanan birokrasi yang dimulai dari Camat.
Keputusan yang menjadi kejutan bagi Lukas Mere ini diharapkan juga mampu memotivasi Lukas Mere dalam memperhatikan laju tata kelolah pemerintahan selama 10 bulan ke depan.
Sebab dalam bulan tersebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagekeo dihadapkan pada tiga agenda besar, yakni penyusunan APBD 2020, penyelesaian temuan Inspektorat dan penyelesaian rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi (BPKP) Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Kita juga dihadapkan dengan tantangan yang harus diselesaikan dalam dua bulan ke depan, yakni rekomendasi temuan BPK,” bebernya.
Menyikapi temuan BPK, Lukas Mere kepada SERGAP, mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengadakan rapat bersama Inspektorat dan semua pimpinan SKPD, sehingga secara administrasi maupun materil dapat ditindaklanjuti segera.
“Itu penting karena temuan LPH pakai jangka waktu, biasanya 6 bulan harus diselesaikan, bila perlu buat surat pernyataan dari masing-masing yang punya temuan”, tegasnya. (sev/sev)
