
sergap.id, JAKARTA – Komedian Nunung Srimulat ditangkap Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019) sekitar pukul 13.15 WIB.
Polisi juga mengamankan suami Nunung usai Nunung melakukan transaksi jual beli narkotika jenis sabu dengan tersangka HM.
Nunung telah menyerahkan uang senilai Rp 3.700.000 kepada tersangka E di depan rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Polisi kemudian mengamankan tersangka HM bersama barang bukti satu buah telepon genggam dan uang tunai hasil penjualan sabu.
“Hasil introgasi terhadap Nunung, dia membeli sabu dari tersangka HM seharga Rp 1.300.000 per gram. Sebelumnya, dia juga masih hutang Rp 1.100.000,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan, Jumat (19/7/2019).
Setelah diperiksa, tersangka HM memperoleh sabu dari tersangka E yang masih berstatus DPO.
“HM memperoleh sabu dari DPO E dengan cara tempel di daerah Cibinong, Bogor, Jawa Barat,” ungkap Argo.
Nunung menggunakan narkotika jenis sabu sejak lima bulan terakhir untuk meningkatkan stamina. Ia dan suaminya terbukti positif menggunakan narkoba.
Methamphetamine dan amphetamin merupakan dua kandungan utama dalam narkoba jenis sabu. Keduanya memiliki efek stimulansia atau pembangkit stamina dan bisa memicu kecanduan.
Beberapa hal yang perlu diketahui tentang narkoba jenis sabu adalah sebagai berikut:
- Pembangkit stamina
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan menyebut, Nunung mengonsumsi sabu sejak 5 bulan yang lalu. Ia memakai narkoba ini untuk menjaga stamina dalam bekerja.
- Berbentuk kristal
Sabu dijual dalam bentuk kristal. Cara pemakaiannya bervariasi, ada yang diisap maupun dilarutkan lalu dimasukkan alat suntik.
- Sangat adiktif
Jenis narkoba yang satu ini punya sifat adiktif alias memicu kecanduan. Menurut polisi, Nunung bersama suaminya dalam 3 bulan terakhir sudah 10 kali membeli sabu. Nunung ditangkap dengan barang bukti 0,36 gram sabu.
- Memicu sakau
Efek kecanduan juga memicu gejala putus obat atau withdrawal effect alias sakau ketika pemakaian dihentikan. Beberapa ciri orang yang sedang sakau sabu antara lain mudah marah, mengalami serangan panik dan gelisah. Secara fisik juga mengalami kelelahan ekstrem. Beberapa orang bahkan mengalami hejala psikosis seperti halusinasi.
- Risiko penyalahgunaan
Kecanduan adalah salah satu risiko penyalahgunaan, dengan gejala sakau bila pemakaian dihentikan. Karena dipasarkan secara ilegal, sulit mengontrol dosis yang tepat sehingga risiko overdosis hingga kematian juga tidak bisa diremehkan. (el/el)