sergap.id, NAIBONAT – Sebanyak 78 Pasukan Pengibar Duplikat Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Kupang dikukuhkan oleh Bupati Kupang Korinus Masneno di Kantor Bupati Kupang pada Kamis (15/8/19.
Pengukuhan dilakukan setelah anggota Paskibraka melewati pelatihan selama 25 hari sejak tanggal 22 Juli hingga tanggal 15 Agustus 2019.
Hadir pada acara pengukuhan Paskibraka Kabupaten Kupang tersebut Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe, Sekda Obet Laha, Forkompimda diantaranya Dandim 1604 Kol Arh I Made Kusuma Dhiana Graha, S.I.P, Kapolres Kupang Indera Gunawan, Perwakilan dari Danlanud, Perwakilan Danlantamal, Perwakilan Kejari Kupang, Pimpinan OPD dan para orang tua Paskibaraka Kabupaten Kupang Tahun 2019.
Bupati Kupang Korinus Masneno dalam sambutannya mengapresiasi semangat dan kesungguhan dari adik-adik Paskibraka Kabupaten Kupang yang selama 25 hari sungguh-sungguh mempersiapkan diri secara baik dengan menunjukan dharma bhakti kepada Bangsa dan Negara sebagaimana para pahlawan yang telah berkorban bagi kemerdekaan bangsa dengan menjadi Paskibraka dalam mensukseskan peringatan HUT ke 74 Republik Indonesia.
Dijelaskan Masneno bahwa tidak semua pemuda pemudi Kab. Kupang mempunyai kesempatan menjadi Paskibaraka. Menjalankan tugas penting mengibarkan Bendera Merah Putih merupakan wujud patriotisme, memiliki jiwa yang besar dan bangga untuk menjadi putra-putri bangsa Indonesia dan menjalankan tugas sebagai Paskibraka.
“Tugas yang dijalankan Memang berat, namun sangat mulia, sebagai tunas-tunas bangsa Kabupaten Kupang yang rela mengorbankan waktu dan kenyamanan demi menjadi Paskibraka, saya ucapkan terima kasih. Selamat mengabdi dan menjalankan tugas kalian sebagai Pasukan Pengibar Duplikat Bendera Pusaka,” Ungkap Masneno.
Kepada semua pihak, baik Pelatih dari TNI-Polri dan semua panitia yang terlibat dalam mensukseskan Upacara peringatan HUT ke 74 Republik Indonesia, Masneno ucapkan terima kasih atas dukungannya sehingga Paskibraka Kabupaten Kupang telah siap melaksanakan amanah mengibarkan bendera.
Kadispora Kabupaten Kupang, Seprianus Lau, dalam laporannya mengatakan, Paskibaraka Kabupaten Kupang 2019 terdiri dari 41 putra dan 37 Putri dengan jumlah 78 orang Paskibraka yang diambil dari SMA/SMK Negeri dan Swasta yang ada di wilayah Kabupaten Kupang.
Selama 25 hari, Paskibraka diberikan pendidikan dan pelatihan berupa wawasan kebangsaan, pendidikan moral dan spiritual, damn Kemampuan baris berbaris.
Beberapa prosesi yang dilakukan dalam kegiatan pengukuhan Paskibraka tersebut diantaranya pengucapan Ikrar Putra Indonesia yang kemudian dengan diiringi lagu Padamu Negeri dan dilanjutkan dengan prosesi mencium bendera merah putih oleh satu persatu Paskibraka sebagai bentuk kesediaan untuk senantiasa setia dan berbakti pada bumi pertiwi Indonesia.
Selanjutnya Bupati Kupang Korinus Masneno, Wabup Kupang Jerry Manafe, Sekda Obet Laha serta Forkompimda dan Orang Tua Paskibara menyematkan lencana serta kendit (tanda pengukuhan yang diikatkan pada pinggang).
Sementara itu, beragam perlombaan HUT RI ke 74 dilaksanakan di Kecamatan Amarasi Barat. Tujuannya adalah membangkitkan jiwa nasionalisme dan patriotisme menuju Indonesia unggul.
Kegiatan yang dilakukan selama 4 hari sejak tanggal 14 sampai 17 Agustus 2019 ini dibuka oleh Bupati Masneno pada Rabu (14/8/19) di di Lapangan Sepakbola Desa Niukbaun, Amarasi Barat.
“Kegiatan lomba seperti ini merupakan hal yang baik sebagai bagian dari pembentukan karakter bangsa dalam rangka memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” ujar Bupati Masneno.
Ketua Panitia kegiatan 17 Agustus 2019 tingkat Amarasi Barat, Frans Bhegu, menjelaskan, kegiatan memperingatan HUT RI Ke 74 menjadi motivasi dan spirit untuk bangkit dan berkerja lebih giat guna bisa keluar dari kemiskinan, keterbelakangan, kebodohan dan kemalasan.
“Beberapa kegiatan yang dilombakan antar desa/kelurahan dalam kegiatan ini yaitu lomba Stand Antar Desa, volly, sepakbola, lari 100 m dan 1500 m, lomba catur, dan lomba makanan non beras,” tutupnya. (hms/hms)