sergap.id, BETUN – Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Malaka mulai dijalankan hari ini, Rabu (3/2/21), dan peserta sesi pertamanya sebanyak 10 orang. Namun setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan, ternyata pada sesi pertama ini hanya 1 orang saja yang lolos screening dan layak menerima suntikan vaksin covid-19.
Peserta yang lolos screening itu adalah Anggota DPRD asal Partai Nasdem, Adrianus Tutu Nenometo.
Sementara 9 orang yang dinyatakan tidak lolos screening adalah Daniel Bria (Kasat Pol PP Malaka), Ferdinand Un Muti (Kadis Perhubungan dan Lingkungan Hidup Malaka), Silvester Leto (Asisten II Malaka), Yosep Parera (Asisten III Malaka), Gabriel Seran (Kaban Penanganan Bencana Daerah Malaka), Agusto do Carmo (Koramil Betun), Marselina Febiyanti Fanu (Anggota DPRD Malaka), Veronika Flora Fahik (Kaban Kepegawaian Daerah Malaka), dan Fransiskus Deong (Anggota Sat Pol PP Malaka).
Pelaksanaan vaksinasi perdana ini dilakukan di Puskesmas Betun, setelah Dinas Kesehatan Malaka menyerahkan vaksin dan logistik vaksinasi Covid-19 kepada Asisten III Malaka, Yosep Parera.
Selanjutnya Yosep Parera menyerahkan Vaksin dan Logistik tersebut kepada petugas vaksinasi.
Saat membuka kegiatan vaksinasi Covid-19, Yosep Parera, mengatakan, Bupati Malaka, Stef Bria Seran, berhalangan hadir di lokasi vaksinasi Covid-19, karena baru kembali dari Kupang, ibukota Provinsi NTT. Begitu juga Sekda Malaka Donatus Bere yang saat ini sedang sakit.
“Bupati berhalangan, sebab kemarin baru kembali dari Kupang setelah menjalani satu penugasan di Kupang, termasuk Sekda yang hari ini kurang enak badan. Sehingga saya ditugaskan untuk membuka kegiatan ini,” kata Parera.
Terkait vaksinasi Covid-19, Parera mengajak masyarakat Malaka untuk tidak takut menerima vaksin Covid-19.
“Jangan takut untuk divaksin. Karena dengan vaksin ini, imun tubuh seseorang akan bertambah,” katanya.
Pada sesi kedua vaksinasi Covid-19 di Malaka akan diikuti oleh seluruh tenaga kesehatan. (sb/sb)
, dan peserta sesi pertamanya sebanyak 10 orang. Namun setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan, ternyata pada sesi pertama ini hanya 1 orang saja yang lolos screening dan layak menerima suntikan vaksin covid-19.){kind=link}